Ujian Masuk PTN Itu Mudah (Tips Menaklukan SBMPTN, SNMPTN, dan UM)

       Bagi adik-adik sekalian yang ingin masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) jangan risau, karena sebenarnya masuk PTN itu mudah. Yang perlu kalian perhatikan hanya lah memahami jalur seleksi masuk dan menerapkan tips triknya. Nah pada postingan kali ini akan membahas mengenai apa saja ujian seleksi masuk PTN dan bagaimana tips and trik menghadapinya.

1.       Jalur Prestasi

Jalur ini diperuntukan bagi kalian yang memiliki prestasi baik internasional maupun nasional yang dapat dibuktikan dengan sertifikat rersmi. Selain itu jalur ini juga diperuntukan bagi para hafidz/hafidzah. Nah biasanya jalur ini dibuka sebelum SNMPTN sekitar bulan Maret-April. Bagi kalian yang merasa memiliki kualifikasi cukup pada jalur ini silakan mendaftar dan ikuti cara seleksi dari masing-masing kampus. Setiap kampus mungkin memiliki syarat dan jadwal yang berbeda. Oh iya pada jalur kalian tidak perlu mengerjakan soal tes karena hanya mengumpulkan bukti sertifikat resmi dan menunggu hasil. Mudah kan?

2.       SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk PTN)

Jalur ini juga merupakan jalur undangan tanpa tes seleksi masuk. Namun selain mensyaratkan sertifikat prestasi resmi sebagai poin plus, jalur ini juga menjadikan nilai raport sebagai indikatornya. Berbeda dengan jalur prestasi yang diadakan sesuai dengan kebijakan kampus, jalur SNMPTN diadakan serentak secara nasional. Biasanya diadakan pada bulan April. Tips untuk kalian yang ingin melalui jalur ini maka persiapkan nilai akademik kalian sedari awal. Untuk tips lebih lanjut bisa membaca artikel tips jitu cara lolos SNMPTN ya.

3.       SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk PTN)

Berbeda dengan dua jalur di atas, SBMPTN mensyaratkan ujian tes seleksi masuk. Ujian ini terdiri dari TPA (Bahasa Indonesia, Bahas Inggris, Matematika Dasar, Verbal, Numerik, dan Fingural) dan TKD berupa rumpun SOSHUM (Ekonomi, Geografi, Sosiologi, dan Sejarah) atau pun SAINTEK (Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi). SBMPTN juga mensyaratkan ujian keterampilan pada beberapa program studi tertentu seperti Arsitek, DKV, Olahraga, dsb. Biasanya SBMPTN dilakukan secara serentak setelah SNMPTN, yakni pada bulan Juni-Juli. Nah bagi kalian yang ingin masuk lewat jalur ini persiapkan baik-baik materi tesnya ya. Perbanyak juga latihan soal dan jangan lupa berdoa.

4.       UM (Ujian Mandiri)

Ujian ini hampir mirip dengan SBMPTN juga terdiri dari tes TPA, TKD, dan tes keterampilan pada khusus program studi tertentu. Namun, bedanya UM dilakukan mandiri oleh masing-masing kampus sehingga jadwal dan syarat mengikuti UM bisa jadi berbeda tiap kampus. UM biasanya dilakuakn setelah SBMPTN selesai yakni pada bulan Juli. Nah bagi kalian yang akan mengikuti jalur ini penulis sarankan untuk belajar materi dan perbanyak latihan soal. Juga jangan lupa pantau jadwal dan syarat dari masing-masing PTN tujuan kalian agar tidak ketinggalan tanggal administrasi dan tes seleksinya.

            Dari ke empat jalur masuk di atas semuanya diadakan secara berurutan. Oleh karena itu jangan khawatir bagi kalian yang mungkin tidak lolos pada jalur prestasi bisa mencoba di jalur SNMPTN. Dan bagi yang belum lolos di jalur SNMPTN bisa mencoba lagi di jalur SBMPTN. Begitu pula bagi kalian yang belum lolos di jalur SBMPTN bisa mencoba lagi di jalur UM. Dan bagi kalian yang belum bisa lolos jalur di atas boleh kok mencoba tahun depan. Jangan berkecil hati. Jika gagal, cobalah koreksi apa yang membuat gagal, move on lalu segera bangkit untuk memperbaiki. Habiskan jatah gagal untuk meraih sukses. Mungkin bisa jadi kalian gagal di percobaan kedua dan berhasil di percobaan ketiga. Setiap orang punya masa berhasilnya masing-masing. Pokoknya selalu berusaha dan jangan lupa berdoa. Terima kasih sudah membaca.

Berbagi :